Tinggal di pinggiran kota identik dengan terpencil, jauh dari keramaian, dan sulit menjangkau transportasi. Padahal, belum tentu. Sekarang bisa saja berdomisili di kota madya, bermukim di rumah modern tapi dengan pemandangan sawah, pepohonan, serta ladang penduduk. Saya bermukim di kota madya Pem. Siantar, kota ke-2 terbesar di Sumatera Utara setelah Medan. Tempat yang terletak di ketinggian 300-500 meter dari permukaan laut ini, memberikan udara sejuk untuk warganya. Kalau musim hujan tiba, hawanya persis seperti daerah pegunungan. Sejuk. Namun, bukan hanya penduduk yang terbuai oleh cuaca yang dingin. Beragam tetumbuhan, terutama, padi, sayur kangkung, kacang panjang, kacang tanah, cabai rawit, tomat, buah naga, dan pepaya tumbuh subur di sini. Jenis tanaman ini bisa langsung saya lihat menggantung di pohonnya. Lokasi rumah yang terletak pinggiran kota memang dikelilingi oleh areal persawahan dan ladang penduduk. Matahari pagi menyapa alam. Tinggal bertetangga dengan pohon-poh...
Membagikan Cerita Ringan